Share

25. Menenangkan Diri

Setelah membaca kalimat demi kalimat berisikan hujatan pada Esti dan Mas Galih, aku pun kembali mematikan ponsel. Hari ini aku ingin tidur nyenyak karena cutiku panjang. Tidak ingin memikirkan apapun, termasuk Mas Galih dan pelakor itu.

Aku terbangun saat adzan subuh, tetapi karena aku sedang nifas, maka aku melanjutkan tidur lagi. Tidak ingin makan, apalagi mandi. Aku tidur dan bangun kembali pada jam sepuluh siang. Seluruh badan ini rasanya sakit dan benar-benar tidak nyaman. Harusnya memang aku masih dirawat inap lebih lama karena tekanan darah yang rendah, tetapi aku memaksa untuk pulang.

Ingin buka ponsel, tapi aku gak mau malah diteror Mas Galih dan pelakornya. Biarlah beberapa hari ini aku tanpa gadget. Fokus istirahat dan memenangkan diri. Siang hari aku memesan makanan, meskipun tidak selera, tetapi aku memaksa makan. Jangan sampai sakit karena aku tidak mau merepotkan orang lain.

Sambil menikmati makan siang, aku kembali membuka buku diary Esti. Aku seperti sedang membaca no
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yunita Anisyah
seruuuuuuu mak thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status