Share

18. MENGHINDARI SUCI

Liliana baru saja memasuki ruang therapy mental di salah satu rumah sakit terkemuka di Swiss.

Seperti biasa, Adhiguna tak pernah absen menemani sang istri tercinta untuk menjalani pengobatan penyakit langka yang di derita Liliana.

Adhiguna menunggu dengan sabar di ruang rawat inap sang istri sambil mengecek gawainya.

Dia tampak menghubungi seseorang.

"Halo, Bi Lia?"

"Ya Tuan, ada apa?" sahut suara Bi Lia di seberang.

"Venus dan Suci sedang apa?" tanya Adhiguna.

Cukup lama Bi Lia tidak menyahut. Hingga Adhiguna mengulang pertanyaannya.

"Ada apa Bi? Semua baik-baik sajakan?" cecar Adhiguna, hati lelaki paruh baya itu mendadak resah.

"Ng...ng... Se-sebenarnya, saya tidak ikut pergi ke Maldives, Tuan. Sebab, Tuan Venus yang melarang saya untuk ikut. Tuan Venus bilang, dia sudah meminta Roger, asisten pribadinya untuk menemani mereka di sana," jawab Bi Lia, suaranya terdengar takut.

Adhiguna sungguh terkejut. Kedua bola mata lelaki itu melotot marah.

"Kenapa kamu tidak lapor pada saya? Say
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status