Share

bab 15

WARUNG SOTO MBOK KARSIEM 15

Gegas Abdul membuka pintu dapur, ia masuk ke dalam dapur, lalu menutup dan menguncinya. Napas Abdul memburu.

"Kenapa tadi aku mendengar suara Lastri, tapi kan Lastri sudah tiada, apa karena takut, aku sampai berhalusinasi mendengar suara Lastri," ucap Abdul terengah-engah.

Abdul kembali ke tempat ia tidur tadi. Sudah berkali-kali ia datang ke rumah Mbah Broto, namun tidak menyeramkan seperti sebelum-sebelumnya. Baru kali ini juga ia

ldatang ke rumah Mbah Broto tengah malam.

Tenggorokan Abdul terasa kering, ia celingukan, di sudut ruang tamu ada sebuah ceret dari tanah liat yang diletakkan di atas nakas.

Abdul mengambil ceret yang berada di atas nakas, ia meneguk air dari dalam ceret langsung.

"Huek..huek..huek." Abdul memuntahkan kembali air itu. Rasa airnya wangi bercampur bau anyir darah dan juga terasa ada benda lain bergerak-gerak yang ikut masuk ke dal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status