Share

CEO 14 Ayya yang Galau

Alayya memandang gamang pada layar ponsel yang sudah menghitam. Kalau dia tidak mengenal siapa Ghania, tentu dia tidak akan percaya dengan apa yang baru saja temannya itu katakan.

Lima puluh juta bukan nominal yang kecil, bahkan untuk dirinya yang sudah menjadi wanita dengan gelar favorit di klubnya bernaung, jumlah itu baru bisa dia dapatkan paling cepat selama satu bulan tanpa dihitung fee dari pelanggan sendiri tentunya, tetapi lihatlah Ghania mendapatkannya hanya dalam satu hari dan itu juga dari pria yang mengurungnya di sini?

“Iya, Tuan Ibrahim bilang, ini uang untuk ganti bayar kos-kosan kamu, dan aku nggak boleh lagi ajakin kamu cari pelanggan, Ya. Kalau nggak nurut, aku harus bayar tiga kali lipat sama dia.” Itu kata Ghania tadi yang tentu saja membuat Alayya makin terperangah.

“Jadi dia benar-benar serius melarangku menjadi wanita malam lagi? Tapi, masa iya aku harus berada di dalam kamar terus, sih? Aku bukan tahanan ’kan, ya?”
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (19)
goodnovel comment avatar
Itta Irawan
sabar ay nti juga terbiasa kok, baru juga dua hari ya kan
goodnovel comment avatar
Viiie
hee tante Tika mau buat ulah apalagi tuh, gak takut apa udah sering di peringatkan sama Ibrahim buat gak usah ikut campur dengan urusan Ayya dan Ibrahim Christy juga keliatan ny kurang suka sama tante Tika,malah lebih baik nya sama Ayya
goodnovel comment avatar
Viiie
ohh alm Nisa anaknya ustad pantesan koq Ibrahim klepek2 bgt sama sikap ny.. sedang Ayya kan wanita malam jadi akan susah buat Ibrahim merubah sikap Ayya..hmm kasian juga sih Ayya kalau dipaksa buat menjadi seperti Nisa..karna Nisa dan Ayya adalah orang yang berbeda
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status