Share

Bab 43: Kemelut Hati Luther

Luther benar-benar hilang martabatnya di depan para penjaga berperawakan kekar itu. Luther tidak terima karena dia diusir secara tak hormat oleh mereka.

"Kalian menyembunyikan Virginia, bukan? Suruh dia keluar! Aku mau menemuinya!" Luther terus bersikeras untuk kembali masuk ke dalam.

Dengan segera, kedua pria berperawakan kekar tadi menghalangi Luther, membuat tubuh mereka menjadi tameng yang sangat sulit ditembusnya. Luther juga seketika dihadiahi beberapa pukulan keras yang membuatnya terkapar di tanah.

"Tuan, jangan pernah lagi datang ke klub malam ini jika tidak mau tubuhmu lebih hancur daripada ini!" Salah seorang penjaga memperingati Luther.

Kedua penjaga itu akhirnya meninggalkan Luther begitu saja. Luther terbatuk di tempatnya. Masih dalam kondisi yang terkapar, dia merogoh saku celananya, perlahan mencari kontak Jeremy dan segera menyuruhnya untuk datang.

"Jeremy ... tolong aku." Suara Luther sangat lirih pada saat itu.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status