Share

Jejak Monster [2]

Otak Amara memasuki mode primitif, membuatnya seakan tidak mengerti setiap kata yang diucapkan oleh cowok di depannya. Wajah Marcello tampak muram, mungkin ingin menunjukkan penyesalan yang sudah menenggelamkan dirinya. Namun Amara sama sekali tidak tertarik untuk memberikan simpati.

Di mata Amara, cowok ini adalah perwujudan dari iblis yang sebenarnya. Belasan tahun mereka menjalin pertemanan dan Cello bersikap begitu manis pada Amara. Hingga gadis itu tak memiliki setitik pun rasa tak nyaman tiap kali berada di dekat Cello. Bagi Amara, Cello adalah sahabat yang akan melindunginya jika memang dibutuhkan. Namun kenyataannya?

Bola mata Amara bergerak-gerak, memandang ke berbagai arah. Dia ingin berteriak meminta pertolongan tapi tahu sia-sia saja. Area parkir saat itu sungguh sepi. Tak akan ada yang mendengar suaranya.

“Mara, ngomong, dong! Jangan diam aja. Kamu kan kenal siapa aku. Aku bukan cowok jahat, Mara. Aku betul-betul minta maaf karena pernah berbu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status