Share

Setiap Kita Punya Rahasia [3]

Pertanyaan Sophie itu membuat pipi Amara terasa terbakar. Namun kali ini dia memutuskan tidak akan menceritakan semua yang terjadi pada kedua sahabatnya tanpa menyisakan sepotong kecil rahasia yang bisa dikenangnya sendiri.

“Kami nggak berkencan,” dia meralat sekali lagi. “ Dan aku sama sekali nggak tau apakah Ji Hwan bakalan mau ngajak aku keluar lagi kapan-kapan. Kalian kan tau sendiri kalau aku ... selalu kesulitan untuk bersikap santai. Kurasa, Ji Hwan kapok.”

Amara tidak bisa memungkiri jika ada yang terasa terpilin di perutnya setelah kalimatnya dituntaskan. Dia buru-buru mengalihkan perhatian dengan pura-pura merogoh tas, mencari-cari sesuatu.

Gadis itu sangat bersyukur ketika sebuah panggilan di ponsel Sophie menginterupsi. Brisha dan Amara hanya menyaksikan punggung Sophie menjauh. Tampaknya sahabat mereka itu membutuhkan privasi untuk bicara di telepon genggamnya. Padahal biasanya Sophie tak pernah menjauh jika harus menerima te

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status