Share

29. CIUMAN YANG SALAH

"Cepat, buka bajunya!" Perintah kak Nia begitu aku selesai mandi.

Eh, kok langsung main buka aja, nih? Gak pakai pemanasan dulu apa?

Oi oi, jangan ngeres dulu kalian bacanya, ini disuruh buka baju biar kakak cantikku ini bisa mengobati luka-luka ditubuhku, wkwkwk.

Aku tidak berani membantah perintah kak Nia dan langsung membuka kaosku dan hanya mengenakan celana pendek. Saat itu hanya ada kamiu berdua dan ibu sudah tidur di kamarnya.

Kak Nia langsung terbelalak tidak percaya begitu melihat tubuhku yang penuh dengan luka lebam.

"Kamu, beneran berkelahi dengan anak buahnya juragan Cintung, dek?" Tanya kak Nia dengan suara sedikit bergetar. Perlahan tampak bulir air mata turun dari sudut matanya.

Aku hanya mengangguk pelan tanpa menceritakan bagaimana detail pertarunganku dengan anak buah juragan Cintung, biar kak Nia tidak terlalu sedih mendengarnya. Cukuplah ia tahu kalau aku berhasil mengalahkan mereka, tanpa perlu tahu bagaimana sakitnya.

"Duduk depan kakak, sini!" Perintah kak Nia.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status