Share

Bab 33. Bukan Sebuah Kecelakaan

Aqeela melangkah ragu memasuki rumah kediaman keluarga Genaaro, namun mengingat desakan ibunya, dia pun tetap melangkah masuk dengan langkah pasti.

“Semoga tidak ada yang mencurigaiku” gumamnya dalam hati.

Aqeela bersyukur karena keadaan rumah sedang sepi, jadi dia bisa langsung menaiki tangga dan masuk ke kamarnya. “Ini rumah sepi amat, penghuninya pada kemana sih? Sean juga ga keliatan,” gumamnya seorang diri.

Aqeela sebenarnya merasa gugup saat kembali ke rumah Sean, terlebih dia takut kebohonganya terbongkar saat dia ijin untuk pulang ke rumah kedua orangtuanya namun ternyata dia malah menginap di villa bersama seorang laki-laki. Sambil merebahkan diri diatas ranjang ingatan Aqeela kembali melayang pada moment dirinya menghabiskan malam bersama Gibran, tanpa disadari senyumnya mengembang, kedua matanya tertutup seolah sedang menikmati kenangan dalam pikiranya.

“Dia itu ternyata sangat romantis sekali, dan… dia juga sepertinya orang kaya”

Lamunan Aqeela terhenti saat ponselnya berg
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status