Share

Bab 73. Taruhan

Sean uring-uringan di ruang kerjanya, kemejanya sudah acak-acakan, sedangkan di lantai banyak benda berserakan akibat dilemparkan oleh sang pemilik ruangan.

Jerome masuk kedalam ruangan kakaknya dengan wajah cemas, saat melihat betapa berantakan ruangan tersebut dan juga wujud Sean yang jauh lebih berantakan dari ruangan itu. Jerome pun menduga bahwa Sean telah mengetahui kabar tentang kaburnya Aqeela dari rumah sakit.

“Sean, dengar... aku bisa jelaskan semuanya padamu”

Jerome berucap dengan nada waspada, dalam hatinya dia mulai menghitung waktu pengasingan untuk dirinya jika nanti Sean menghukum dan mengirimnya ke tempat yang jauh, terpencil dan kumuh.

“Jerome, aku tidak bisa meninggalkan Aleeka sendirian disini, apalagi dalam keadaan dia yang masih lemah terbaring di rumah sakit, tetapi kondisi di Sisilia juga membutuhkanku, posisi dad terancam karena berita yang menjadi topik terpanas saat ini disana”

Jerome menautkan kedua alisnya, sesaat dia bingung tak mengerti akan arah pembica
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status