Share

36. Plan

Edgar memarkir motornya di parkiran motor. Melepas helm full face yang sudah melindunginya selama perjalanan. Menyugar rambut sekilas sebelum turun dari badan motornya.

Senyum manis tak luntur dari wajah pengantin baru itu. Langkah kaki berbalut sepatu formalnya menimbulkan ritme yang bagus didengar, setidaknya di telinga Edgar yang sedang dalam mood bagus.

Pria dewasa berwajah rupawan itu kemudian menurunkan resleting jaket kulit yang ia pakai, melepasnya sembari mengangguk ramah pada karyawan-karyawan yang dilewati. Membalas sapaan.

Meski dengan jelas mereka menggoda laki-laki yang diketahui baru melepas status lajang itu.

Beberapa mengatakan selamat, ada yang menggoda terang-terangan sembari menunjuk Edgar.

Edgar sendiri hanya tersenyum meladeni itu. Ia tidak pernah menciptakan batasan berlebih antar atasan dan bawahan. Edgar lebih-lebih memilih untuk membuat rekan kerja menjadi nyaman tanpa sebuah beban karena loyalitas berdasarkan keterpaksaan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status