Share

Chapter 49

    "Aduh .... Sakit!"

    "Bagaimana rasanya?" tanya Gladis penasaran.

    Arsen mengedip-ngedipkan matanya. Terlihat Ia berpikir sejenak. Gladis mencubit pergelangan tangan yang tidak dibalut biocrepe dan Arsen mengaku jika cara Gladis sangat jenius. "Kamu membagi rasa sakitnya menjadi 2, sehingga tangan yang patah tidak terasa sakit lagi, tapi di sisi lain yang ini sakit karena ... dicubit!"

    Spontan gadis cantik itu menepuk lutut Arsen. Dia berucap, "Hei! apakah kamu tidak tahu seni kehidupan? meski tanganmu sakit, ingatlah bahwa tangan yang lain tidak sakit!" Kata-kata Gladis terdengar seperti syair di telinga Arsen.

    Ia terus memandang Gadis itu dengan tersenyum bahagia dan sorot mata berbinar-binar. "Kamu sangat baik untukku. Terlalu baik."

    "I-itu ... sudah tugasku."

    'Aku yang terlalu baik atau kamu yang terlalu penurut seperti anak kucing. Hahaha ...'

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status