Share

bab 14. Mulai Cekcok

Larsono mendelik. "Apa? Ini nggak adil, pak hakim! Memang modalnya milik mantan istri saya! Tapi kan saya yang berusaha dan mengoperasikannya?" tanya Larsono bersikeras. Dia berdiri dan berkacak pinggang di depan para hakim.

Tapi hakim di hadapannya sudah memberikan tanda pada Larsono untuk segera keluar ruangan.

"Jangan membuat kerusuhan di sini. Silakan keluar karena persidangan kasus bapak sudah selesai," tandas hakim di hadapan Larsono tegas.

Larsono menggebrak meja sebelum akhirnya berdiri dan bersungut-sungut keluar ruangan.

"Aku tidak terima! Kamu pasti sudah menyuap hakim kan?" tanya Larsono mendekat ke arah Naimah.

Naimah mendelik. Namun saat dia hendak menanggapi ucapan Larsono, pengacara nya menatap tajam ke arah Larsono.

"Hati-hati kalau bicara. Sembarangan bicara bisa terkena pasal pencemaran nama baik. Apalagi bapak tidak mempunyai bukti untuk menuduh klien saya. Kalau bapak keberatan dengan keputusan ini, bapak bisa mengajukan banding ke pengadilan negeri." Suara pe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yati Syahira
larsono biar ketangkap polisi penjara thoor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status