Share

38. Bongkar Makam

Dennis melaporkan pada Mas Rama bahwa Robert memang telah meloloskan diri dari penjara. Cara yang ia gunakan memang agak kurang masuk akal, tapi buktinya ia kabur. Sementara penampakan soal Brian masih diselidiki. Mei, salah satu rekan Brian pun belum ditemukan.

Rendra dan Dennis sibuk mengirimkan orang-orang untuk memata-matai gerak semua orang yang berhubungan dengan mereka. Mas Rama tak tinggal diam. Tentu saja hal pertama yang harus diperiksa adalah dokter yang menyatakan bahwa Brian telah meninggal.

“Aku ikut, Mas!” Aku menggamit tangan Mas Rama yang hendak berangkat memeriksa dokumen rumah sakit.

“Kamu bilang nggak bisa jauh dariku, ‘kan?” alibiku.

Mas Rama mengizinkan. Kami menuju Mayang Medical Center.

“Kami minta file tentang sertifikat kematian dan rekam medis pasien bernama Brian Pratama sekitar seminggu lalu,” pinta Mas Rama pada petugas administrasi rumah sakit.

“Maaf, Pak. Kami tidak bisa sembarang memberikan data pasien ke orang lain selain keluarganya. Maaf,” jawabny
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Asman Kano
mulai Ndak jelas, kebanyakan iklan
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status