Share

TIGA PULUH LIMA

Putra sesekali mengunjungi rumah Nada sambil membawa makanan, ibunya pun menyambut dan menganggapnya sebagai tetangga baik.

Putra juga sesekali mencuri ciuman ke Nada.

Kehamilan Nada mulai menonjol sehingga pada tanggal merah memutuskan pergi rumah sakit untuk periksa kehamilan bersama ibunya. Putra pun diberikan foto hasil usg.

Awalnya Nada takut karena melakukan hal gila pada Putra tapi setelah melihat anaknya sehat, dia pun bahagia.

Ibu Nada tidak berani tanya macam-macam, ikut senang melihat hasil usg cucunya. "Kamu yakin tidak coba mengatakan ke ayahnya?"

"Ayah?"

"Ayah anak di perut kamu."

Nada yang sedari tadi berjalan sambil melihat hasil usg, berhenti jalan. "Kenapa ibu bertanya seperti itu?"

"Kamu tidak mungkin membesarkan anak itu sendirian."

"Aku bisa merawatnya sendiri, bukankah ini yang ibu inginkan? Seorang cucu?"

"Ya, tapi bukan begini caranya- ibu ingin kamu menikah dan menimang cucu, kalau kamu punya anak sendirian, bisa susah sendiri."

"Ibu selama ini mengurus aku d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status