Share

Preman Masuk Kampung

Setelah melewati berbagai macam perdebatan dan Bobby puas melampiaskan kekesalan sepanjang perjalanan. Akhirnya dia dan yang lainnya pasrah saat kami sampai di hamparan sawah milik keluarga yang terbentang seluas satu hektare. Jaket yang semula dikenakan kini sudah mereka tanggalkan hingga hanya menyisakan kaus dalam.

Tubuh mereka yang rata-rata sekekar Mas Fariz dan juga bertato, jelas menjadi pusat perhatian seisi kampung. Banyak yang dengan sengaja mengikuti hanya karena penasaran apa yang akan dilakukan para lelaki berwajah sangar ini. Mereka mungkin tak percaya kalau setelahnya kelima orang yang diketuai suamiku itu langsung terjun ke sawah.

"Seumur-umur gue idup di dunia, baru kali ini ngerasain nginjek sawah," cetus Bobby.

"Daripada nginjek taik!" celetuk Mas Fariz yang membuat Bobby refleks menoyor kepalanya.

Dia yang seolah tak peduli, melanjutkan lagi. "Dahlah, terima aja, itung-itung rekreasi," tambahnya sembari merangkul bahu Bobby.

"Rekreasi gundul, lo!" sentak Bobby emos
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status