Share

18. Menjadi suami dan istri yang mesra

Rumi mendekati nenek dan Biantoro yang sedang sarapan dengan perasaan cemas, karena tahu jika Biantoro saat ini sedang marah padanya, walaupun dia tidak tahu apa kesalahan nya.

Rumi terus melihat ke arah Biantoro yang juga sedang melihat ke arah nya, hanya ekspresi wajah mereka yang berbeda Rumi melihat Biantoro dengan ekspresi wajah ketakutan sedangkan Biantoro melihat Rumi dengan ekspresi marah.

"Duduklah!" Ucap nenek.

"Nenek tadi sudah menegur Biantoro, agar tidak terlalu membuatmu kelelahan di malam hari," ucap nenek.

"Deg," jantung Rumi rasanya berhenti mendengar itu.

Mendengar itu, Rumi melihat ke arah Biantoro lagi yang ternyata masih melotot marah kepadanya, Rumi tersenyum menyadari kesalahannya.

Kemarin dia cerita jika mereka tidak kemana-mana hanya terus berada di kamar. Mendengar itu nenek bukannya selesai bertanya malah tersenyum dan bertanya yang aneh-aneh yang membuatnya malu dan bingung harus menjawab apa, karena mereka tidak melakukan semua yang nenek tanyakan.

Akhirn
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status