Share

34. Rahasia Gunther

Suasana ruangan Warren semakin senyap. Seingat Warren mungkin ini pertama kalinya bagi mereka berbagi kisah yang menjadi rahasia di hidup mereka.

“Seperti yang kukatakan sebelumnya Kapten, kau pasti tidak akan menyangka dengan apa yang kau dengar nanti.”

“Katakanlah. Aku berusaha tidak terkejut,” balas Warren. Rona wajah Gunther berkurang, dia menjadi semakin sedih.

“Dulu aku memacari adiknya Kapten Conrad. Kami dekat sejak kecil dan saat mulai beranjak dewasa aku mengajaknya berpacaran. Ternyata dia juga menyukai sejak kecil, tentu itu menjadi hal yang paling membahagiakan dalam hidupku. Sehingga aku berjanji untuk mengajaknya menikah jika kami berdua benar-benar sudah siap.

Namun, penyakit yang diderita Ailsa semakin membuatnya melemah dan dia divonis tidak memiliki waktu yang lama untuk bertahan hidup. Empat tahun yang lalu, menjadi tahun terakhir aku bisa bertemu dengannya.” Cerita Gunther terhenti. Warren mendekati juniornya itu dan mengusap punggungnya.

“Aku minta maaf,” ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status