Share

71. Hinaan dari Rowan

Dada Kara mendadak sesak. Tatapannya menerawang sejenak.

Terkadang, saat sedang kelelahan bekerja atau melihat anak-anaknya bermain berdua saja, ia berharap dapat menemukan seorang pria baik hati yang bersedia menjadi ayah mereka. Bersama-sama, mereka bisa menjadi keluarga utuh yang bahagia.

Akan tetapi, pria itu jelas bukan bosnya. Sekalipun Frank Harper adalah ayah si Kembar, mustahil mereka bisa bersama. Rintangan di antara mereka terlalu besar.

“Untuk apa?” Kara mengangkat dagu dan tersenyum pahit. “Laki-laki itu sudah membuang anak-anaknya sejak awal, bahkan sebelum mereka dilahirkan. Anak-anakku tidak layak diperlakukan seperti benda yang tidak berharga. Mereka pantas bahagia.”

Melihat mata Kara berkaca-kaca, Rowan merasa menang.

“Begitukah? Lantas, apakah sekarang anak-anakmu bahagia?” Nada bicaranya penuh dengan hinaan. Sambil mencibir, ia kembali menyoroti Louis dan Emily.

“Lihatlah pakaian itu .... Kurasa seragam sekolah nant

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status