Share

Bab 82

Adhinatha mengangkat satu alisnya. “Negosiasi bagaimana maksud Tuan?” Suasana ini masih diisi dengan atmosfer formal sebagaimana sesama pebisnis walau Bagaswara mengikisnya perlahan.

“Saya akan menutupi semua dana yang hilang, tetapi setelahnya segera lepaskan Nitara.” Tatapannya membidik, menandakan jika kalimat Bagaswara bukan hanya isapan jempol.

“Saya mohon maaf, Tuan.” Adhintha tetap memertahankan prinsipnya, tetapi tidak melepaskan sikap formalnya, “walaupun Anda bisa mengganti semua dana yang hilang, tetapi bukan itu yang saya inginkan dan kami harapkan. Kami sedang berusaha mencari pelaku yang sebenarnya. Jika kasus ini ditutup begitu saja mungkin kejadian serupa bisa terulang karena palakunya bebas tanpa sayarat.”

Rupanya Bagaswara salah menilai Adhinatha, pria di hadapannya sangat mematuhi kaidah kehidupan terutama berbisnis maka, suap menyuap bukan gayanya. Hal ini cukup membanggakan karena kerjasama mereka dijamin lancar dan bebas hambatan, tetapi untuk masalah pribadi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status