Share

MANDARA

Tirza terbangun ketika rasa muntah naik memenuhi kerongkongannya. Dia lantas terduduk dan memuntahkan cairan kehijauan dari dalam tubuhnya. Gadis itu berusaha memandang untuk menguji fungsi matanya. Segala sesuatu tampak berangsur jelas kini. Dia menoleh ke kiri dan ke kanan. Gadis itu tahu dirinya masih berada dalam goa. Tapi ini bukan bagian yang sama dimana dia bertarung melawan sang wanita dan ularnya. Tubuhnya terbaring diatas tumpukan lumut lembut berwarna hijau muda, yang membungkus sebuah batu pipih.

Tirza berpaling saat mendengar suara desisan yang tidak asing. Dia lantas bergerak waspada tatkala melihat Nahama, si nalus raksasa itu bergelung didekat pintu ruangan goa itu, seolah menjaga agar dirinya tidak kabur. Binatang itu tampak tenang dan terlihat tidak berniat menyerangnya. Mandara Pangeran Angin Nava Satra berusaha menggerakkan kakinya, namun dia harus terkesiap menyadari sepasang kakinya itu tidak mau menuruti perintah otaknya. Tidak mau bergerak.

"Perempuan itu men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status