Share

Bab 23

“Handoko?” sebut Om Heru kepada laki-laki yang main dorong pintu dengan Ibu. Seketika laki-laki itu menoleh. Menyipitkan mata, seakan mencoba mengingat. Karena lelaki itu melepaskan pintunya, kesempatan ibu untuk menutupnya. Kami berada di teras tanpa di persilahkan masuk.

“Heru?” sebut lelaki itu. Mereka menyeringai seakan tak percaya. Jabat tangan dan berpelukkan khas laki-laki. Aku dan Tante Tika saling melongo. Siapa? Ada ikatan apa dengan ibu?

“Lama kita tak bertemu, apa kabar?” tanya lelaki itu. Dengan menepuk-nepuk pundak Om Heru.

“Kabar baik, oh ya, kenalkan ini istri dan keponakan saya!” jawab Om Heru seraya mengenalkan kami.

“Handoko. Teman SMA Heru,” ucap lelaki itu mengenalkan diri, menjabat tangan kami bergantian.

“Tika.”

“Dewi.”

Jawab kami be

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Rieca Chandra
Bapaknya kali
goodnovel comment avatar
Ruqi Ruqiyah
Handoko bisa jadi ayahnya Angga....lanjuttt
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status