Share

Bab 17

Nayla masih setia berada di depan pintu kamar itu. Setelah memencet bel beberapa kali, penghuni kamar tersebut tak kunjung menampakkan diri.

Hatinya kembali dibuat gusar. Dia mondar mandir menunggu sang pemilik kamar tersebut.

Tidak lama, pintu yang berwarna putih keperakan itu perlahan terbuka. Wajah seorang wanita cantik yang terlihat sangat kelelahan itu menyembul di sela pintu.

Nayla merasa sangat senang ketika mengetahui pemilik kamar tersebut adalah benar orang yang dia cari.

Mata keduanya sempat beradu pandang. Berbeda dengan sorot mata yang ditampilkan Nayla. Viona tampak terkejut mengetahui istri Alvin itu berada di depan kamar apartemennya.

Lidahnya mendadak kelu dengan tubuh yang mematung.

“Na-Nayla?” ucapnya terbata. Bulir keringat kini telah membanjiri keningnya.

“Hai! Senang bertemu denganmu,” balasnya Nayla dengan raut wajah ceria.

“Kamu sedang apa di sini? Apa kamu juga membeli salah satu unit di sini? Kau akan tinggal di sini.” Tanpa jeda, Viona memberondong begitu ba
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status