Share

Bab 57

Mbok Asih terlihat sangat senang melihat kedatangan Nayla kembali ke dalam rumah majikannya. Wanita yang memasuki usia sepuh itu telah menganggap Nayla seperti putrinya sendiri.

Sikap Nayla yang sopan serta cantik parasnya mengingatkan pada sang putri yang sudah menikah dan ikut sang suami ke luar kota.

Tangan renta Mbok Asih terus mengusap lembut perut Nayla yang semakin membesar. Ia yakin bayi dalam perutnya dalam keadaan sehat dan tumbuh berkembang.

Senyumnya sedari tadi mengembang. Angannya terus berkelana, tantang bayi yang sebentar lagi lahir dan akan membuat rumah besar majikannya menjadi ramai.

“Apa ayah anak ini pernah datang ke sini, Mbok?”

Tangan renta Mbok Asih seketika mengendur. Matanya menatap Nayla terkejut, kemudian beralih menatap Alvaro yang masih di lantai bawah. Tatapannya pun sama, terlihat terkejut mendengar pertanyaan Nayla.

“Kenapa Mbok Asih diam saja?” Nayla mengerutkan kening ketika tak wanita itu tak segera menjawab.

“A-anu, Non. Ehmm ….”

Mbok Asih tampak b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status