Share

65. Lamaran

Lelaki itu menatapku lekat. "Apa yang kamu rasakan, aku pun mengalaminya." Dia berujar sambil kembali duduk di kursi. "Kamu tahu kan betapa baiknya Nina? Gadis itu ada di saat aku terpuruk. Mendukungku di setiap waktu. Selalu berusaha membuatku nyaman. Namun, hatiku tidak bisa dipaksakan untuk mencintai dia."

Aku menggeleng dan tersenyum tipis. "Kamu memang keterlaluan, Jam," makiku lirih.

"Ya ... karena rasa cintaku padamu jauh lebih besar dari pada ke Nina."

Aku termangu mendengar ungkapan tulus dari Jamie. Lelaki itu kembali mendekat dan meraih tanganku.

"Ingat pepatah yang mengatakan kalau jodoh tidak akan ke mana?" tanya Jamie lembut. "Kita itu jodoh, Ki. Bertahun berpisah nyatanya ketemu lagi. Pernah menemukan pasangan, nyatanya hati kita tetap terpaut." Mataku mengerjap mendengar betapa syahdunya Jamie berbicara. "Aku ingin kita kembali, Ki. Aku, kamu, dan Kimie hidup bersama dalam bahagia," janjinya tulus.

Di pintu Ibu berdeham. Refleks aku dan Jamie.

"Eum ... maaf mengganggu,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
terima kira lamaran jamie dn kmu semoga hidup bahagia dgn klga kecil mu dh sama2 cinta dn sama2 sayang ...
goodnovel comment avatar
Yanti Keke
so sweeettttttt.............
goodnovel comment avatar
Ndachz Nurendah
ohh ya ampun sosweett bgtt jamie.........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status