Share

35. Keluarga Kecil

Andai boleh mengaku, kalimat Gazza sukses mengusik pikiran Laisa. Sepanjang hari, perempuan itu hanyut dalam renungan. Mendiamkan Avram dan Nada yang bercanda melepas kerinduan.

Memang benar, fisik Laisa ada bersama mereka sekarang. Menghabiskan waktu dengan keluarga kecil yang nyaris tak pernah kumpul di tempat yang sama. Namun jiwa Laisa sama sekali tidak di sana. Isi kepalanya menggantung di angkasa.

Memelihara dua cinta di hati yang sama, bagaimana bisa? Kurang lebih begitulah yang terus ia pertanyakan. Gazza tahu betul bahwa cinta Laisa hanya untuk dirinya seorang tapi mengapa kalimat itu terlontar darinya? Apa yang membuat Gazza berprasangka demikian?

Ekor mata Laisa memandang Avram yang sesekali juga meliriknya. Ia kembali bertanya, bagaimana mungkin ia mencintai Avram? Lelaki itu terus menyakitinya bahkan sejak hari pertama pernikahan mereka. Laisa juga baru terbuka usai Karina dinyatakan meninggal, dan semua itu tak bisa semata-mata diartikan sebagai cinta.

Gazza salah besar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status