Share

#TIANO STORY# SELURUHNYA HANYA UNTUKMU

Seharian tidak ada satu pekerjaan pun yang Tiano lakukan di kantornya. Ia hanya terus bermesraan dengan Sora dan bercanda membicarakan banyak hal.

Sama halnya seperti saat ini, Sora sampai tertidur dalam pelukannya. Dengan pintu ruangan yang terkunci, mereka tidak diganggu oleh siapapun tanpa ada yang mengganggu.

"Sayang bangun, sudah sore..." Tiano mengusap pipi Sora yang begitu lembut. "Bangun, Nona."

Sora membuka kedua matanya tanpa beranjak sedikitpun. Gadis itu mengangkat wajahnya dan menatap jam dinding yang menunjukkan pukul setengah empat.

"Sudah sore," cicitnya.

"Heem. Tidak usah bekerja dulu," ujar Tiano sembari mengecupi pipi Sora yang gembil.

"Aku tidak mau bolos bekerja tahu!" seru gadis itu hendak beranjak.

Namun saat ia berdiri, kepalanya terasa seperti diputar, pandangannya menjadi gelap, hingga Sora kembali ambruk, untung saja Tiano sigap menangkapnya.

Tiano langsung berdiri mendekapnya dan merasakan tubuh kecil gadis itu lemas.

"Kau tidak papa? Apa yang terj
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status