Share

112. Kemarahan Bu Samirah bagian B.

"Ya, sampean kurang mendidik anak perempuan kalian. Dari dulu Mala tak pernah hormat pada saya," adu Bu Samirah dengan angkuh.

"Bu," pekik Rahman. Sungguh ia tak menyangka ibunya akan selancang itu mengatai istrinya bahkan pada bapaknya langsung.

"Benar begitu Mala?" ucap pak Ahmad sambil menatap kearah Mala. Mala hanya mengedikan bahunya tak acuh.

"Nah lihat kan? Bagaimana anak sampean merespon pertanyaan bapaknya sendiri," ucap Bu Samirah mulai memprovokasi.

"Bu, saya membesarkan Mala selama 22 tahun. Dan makanan yang ia makan saya jamin seratus persen halal. Jadi saya tahu tabiat anak saya seperti apa," tegas pak Ahmad tak terbantah.

"Lha, ya pasti dibela, wong anaknya sendiri," sinis Bu Samirah.

"Oke. Apa saja kelakuan anak saya yang memang kurang pantas ia lakukan selama hidup di rumah besan?" tanya pak Ahmad. Sementara Aisyah mengepalkan tangannya kuat-kuat.

Bu Sarah memeluk Mala yang pandangannya kosong. Rahman menunduk malu, ia tak berani menatap ke arah Abahnya atau emak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status