Share

137. Masalah Terus bagian B.

Kak Eni bercerita sesuai dengan tuduhannya tadi padaku. Aku hanya diam mendengarkan saja. Percuma ku bantah, yang ada nanti aku yang akan beradu fisik bukan mulut lagi. Sesungguhnya aku sudah tak tahan untuk tidak menjambak, atau mungkin akan ku cekik saja kakak iparku itu sekalian. Astaghfirullah.

"Kamu punya bukti?" tanya pak RT.

"Punya, ini." Kak Eni menyodorkan ponselnya. Pak RT melihat kearah ponsel lalu melihat ke arah ku seakan menginginkan jawaban dariku. Aku hanya menggeleng. Beliau kenal baik denganku, karena Bu RT sering meminta bantuan kalau ada acara di kampung kami, interaksi antara aku dan keluarga pak RT bisa dibilang kenal baik.

"Tidak seperti yang terlihat, Pak RT," ucapku.

"Tuh, kan ngeles terus," ucap kak Eni. Sungguh bukan hanya rasa malunya yang kurang attitudenya pun minus sekali.

"Biarkan Mala menyelesaikan ucapanya. Saya sudah mendengar masalah versi kamu, jadi biarkan saya juga mendengar versi dari Mala," ucap pak RT dengan te
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status