Share

Pelindung

Pandangan mata Sheira yang terkejut bertemu dengan tatapan mata yang seakan menyatakan kalau gadis itu akan baik-baik saja. Deva segera menarik putrinya masuk ke mobil dan Panji segera menutup pintunya dan memerintahkan agar sopir segera berangkat.

“Kaaak … Kak Panji!” seru Venus yang setengah berlari mendekati pemuda itu. Pelipisnya tampak memerah karena terkena lemparan botol yang masih terisi seperempatnya dan dilempar ke arahnya cukup keras.

“Kakak tidak apa-apa?” tanya Venus samba memeriksa keadaan Panji.

“Aku tidak apa-apa, kamu jangan khawatir, kembali lah ke hotel, aku akan pulang bersama Bony.” Panji mengelus bahu Venus sambil tersenyum. Panji melangkah menuju mobilnya menunggu Bony yang masih kerepotan menghalau para haters dan wartawan itu.

“Bang Bony, kal

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status