Share

35. Karena janji

"Va, barang yang nantinya mau kamu kasihkan pada Naya udah kamu bungkus cantik, nggak? Baju buat kamu dan si kembar pakai, gimana, udah siap apa belum? Telponin lagi dong orang salonnya, suruh datang siang aja, jamnya si Naya kan sore jam empat?!"

Masih banyak lagi hal hal yang di bingungin oleh Nenek, sungguh! Sejak Nenek kukuh pindah ke Panti. Rumah Ivana rame bukan karena adanya si kembar, tapi karena kehebohan dari Nenek.

Terkadang adu argumen dengan Ayah Damar. Namun, tidak berani lagi bersuara bila Kakek sudah melerai, begitu hebatnya sosok Kakek di mata Ivana, yang mampu mengendalikan emosi seorang istri dan anak yang notabene adalah orang orang yang sangat sangat hebat di mata Ivana.

"Ayah!" panggil Ivana lemah, Namun masih bisa terdengar oleh Ayah Damar. Hingga membuat Ayah Damar yang sedang mengutak atik ponselnya, segera mengalihkan pandangan ke arah putrinya yang masih berdiri di ambang pintu.

"Ivana! Ada apa, Nak?" jawab Ayah Damar yang kaget karena kedatangan Ivana ke ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status