Share

Bab 194. Kenapa Mereka Semua Harus Mencintai Krystal?

“Krys, pelan-pelan. Penjual rujaknya masih di sini. Dia tidak pergi ke mana-mana.” Kaivan menegur Krystal yang begitu lahap memakan rujak. Dia hanya takut kalau sampai Krystal tersedak. Tadi sebelum rujak ini selesai dihidangkan, Kaivan dan Krystal harus melakukan perdebatan. Pasalnya Krystal meminta Pak Udin memberikan cabai sampai dua puluh cabai. Tentu saja Kaivan melarang. Kaivan hanya memberikan izin pada Krystal memakan rujak dengan bumbu rujak hanya menggunakan lima cabai saja. Tidak boleh lebih. Bukan Kaivan tak menuruti keinginan Krystal, tapi Kaivan tidak ingin membuat sang istri sakit perut akibat memakan bumbu rujak yang terlalu pedas. Sungguh, Kaivan tidak menyangka kalau kehamilan membuat Krystak menyukai makanan pedas. Bukan hanya pedas tapi juga asam.

“Kai, apa tidak boleh meminta Pak Udin membuatkanku bumbu rujak yang lebih pedas dari ini, Kai? Bumbu rujak yang aku makan ini tidak ada rasanya, Kai,” ucap Krystal yang berusaha menawar pada sang suami. Dia berharap agar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status