Share

Chapter 17

Pagi yang dingin, menyisakan tetesan embun yang membasahi dedaunan. Suara kicau burung terdengar merdu.

Tampak Lexy yang sedang memeluk Drupadi erat. Bocah tampan itu bangun lebih pagi karena tidak ingin kehilangan Drupadi lagi. Ia takut jika terlambat bangun, kakaknya itu akan menghilang lagi.

Sedangkan Yuri juga ikut bangun lebih pagi karena takut Lexy akan pergi mengikuti Drupadi.

Drupadi mengajak dua anak manis tersebut untuk berlari pagi di halaman rumah yang sangat luas tersebut. Bukan tanpa alasan Drupadi bangun sepagi ini. Ia akan bicara pada Lexy, jika ia akan pergi untuk bekerja selama beberapa bulan. Seperti saat dirinya harus pergi ke luar negeri. Kali ini, Drupadi harus lebih hati-hati dalam menyampaikan , karena Lexy sudah makin besar. Anak itu sudah tidak ingin berpisah terlalu lama dengan dirinya.

"Sayang ...," Panggil Dru pada Lexy yang sedang berlari mengejar Yuri.

Lexy segera menghampiri Drupadi.

"Hmmm ... suka disini ?" Tanya Drupadi membuka kata, yang dibalas an
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status