Share

26. Menjaga Jarak

"Ka-kamu Dewi kan?" gagap Luna yang tak menyangka bertemu anak remaja yang sempat membuatnya terjatuh sampai kesakitan.

Tanpa pernah merasa bersalah gadis itu dengan santainya menarik kursi di depan Luna dan memilih duduk di sana, sementara Evan akhirnya memutuskan duduk di bangku sebelah Luna, ia memunggungi keduanya, penasaran pada percakapan apa yang akan terjadi di antara keduanya.

Sebelum memulai bicara, Dewi memasang wajah sinis pada perempuan yang umurnya jauh lebih tua darinya itu, lagaknya benar-benar tidak memiliki sopan santun sambil menyilangkan kaki dan kedua tangan yang ia lipat di bawah dadanya.

"Ternyata benar ya gosip yang beredar di kampung," ucap Dewi tersenyum miring.

"Maaf, saya ndak peduli soal itu." Luna membuang muka, ia berusaha acuh.

"Gak peduli?" Seketika Dewi mencondongkan badannya mendekati Luna. "Hei ... Gosip itu tentang kamu, emang ya dari dulu cuma buat aib aja bisanya, bahkan udah pergi aja kebusukannya masih melek

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status