Share

Sales Barang Elektronik

Karena rindu, menjadi cucunya akan melupakan kebiasaan neneknya berbuat apapun. Tapi, biarkan saja karena mereka terlalu kecil untuk memahami. Kelak, mereka bisa paham setelah menginjak dewasa atau tidak perlu memahami keadaan.

Ibu mertuaku segera menyuguh roti yang baru dibeli oleh suamiku kepada Elvina, lalu menjulurkannya kepadanya. “Ini nenek kasih roti buat kamu, Vivin sayang!”

Elvina langsung menyambut, namun Fathan menyerobot karena dia tak dapat bagiannya. “Bagi Fathan, Nek!”

“Iya, iya, dibagi dua ya.” Nada nenek sudah sangat lelah, beliau segera merobohkan kepalanya ke bantal.

“Eh, Fathan, jangan suka berisik ya. Rotinya dibagi sama adik.”

“Iya, Fathan berbagi kok. Yuk, Dek kita makan di luar aja.” Ajakan Fathan kepada sang adik yang pada akhirnya, Elvina menjadi penurut hanya karena potongan roti.

Kedua saudara kandung itu bergegas keluar dari ruang besuk. Menurutku, mereka bisa mengerti situasi di sini.

Sekarang giliranku menuangkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status