Share

Bab 67. Masa Kritis

"Pergi jauh dari hadapanku! Kedepannya bila aku melihat wajah kalian, maka aku akan benar-benar membunuh kalian."

"Tidak, tidak lagi. Kami akan pergi jauh dari kota ini," ucap salah satu dari dua pria itu dengan suara gemetar.

Dua pria itu bersujud di kakinya dengan wajah penuh lebam dan luka. Bahkan darah segar terlihat membekas dari bibir mereka yang pecah karena tinjuan tangan yang kuat. Bukan hanya wajah saja yang penuh dengan luka dan lebab bekas tinjuan, tapi tubuh mereka yang setengah tidak berpakaian pun penuh dengan bilur-bilur merah.

"Cepat pergi!" bentaknya lagi dengan suara lebih menggelegar dan menakutkan. Auranya lebih mencekam dari malam yang gelap tak berbintang.

"Iya, iya, kami pergi," sahutnya gugup dan lagi-lagi suaranya penuh dengan rasa ketakutan dan tercekat.

Dua pria itu lari tunggang langgang dengan kedua tangan menutupi bagian tubuhnya yang hanya tertutup kain segitiga, sedangkan baju dan celana mereka ditinggal begitu saja saking takutny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status