Share

Menuju Liburan

"Hallo, Sena..."

"Ya, Ma?" tanya Sena pada mamanya.

"Besok hari Sabtu keluarga Wijaya dan keluarga Gunandar mau liburan ke puncak. Kamu sama Dinda bisa ikut kan?"

"Bisa, Ma, tapi kalau tunggu Dinda pulang kerja dulu gimana?"

"Yaudah gini aja, besok kita berangkat dulu. Kalian nyusul aja ya," usul Indah.

"Oke, Ma."

Mengulum senyum semringah. Siapa sih yang tidak suka diajak liburan? Jelas Sena mau. Sudah lama juga Sena jarang pergi bersama keluarganya.

Menghampiri Adinda, Sena menyampaikan kabar bahagia. Ah, Sena tidak sabar. Adinda pasti juga akan senang bila diajak berlibur dengannya.

"Besok sabtu kita ke puncak," bisik Sena tepat di belakang Adinda.

"Ih, Sena... Gue pikir siapa."

"Gimana, mau kan?"

"Tumben lo ngajakin gue liburan. Lagi kesambet ya?" selidik Adinda.

"Enak aja. Itu, Mama yang ajak."

"Oh..." Adinda hanya ber oh ria.

"Lo bisa kan?" tanya Sena.

"Bisa."

"Entar gue antar lo ke tempat kerja ya? Pulangnya kita bisa langsung nyusul ke villa."

"Hm..."

***

Udara dingin k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status