Share

92. Berduel Dengan Lelaki Misterius itu.

"Cepat keluar!" Aku meraih pintu dan membukanya.

Menarik kasar kerah leher lelaki di dalam mobil. Menyeretnya keluar dengan paksa.

Brakgh! 

Memojokkan lelaki itu, ia menempel di samping mobil. Ia tak bisa bergerak lagi. 

"Kenapa kamu membuntutiku sejak pagi tadi?"

Aku membelalakkan mata, menggeram dengan suara tertahan pada lelaki itu.

Bukannya menjawab lelaki itu menatapku dengan tajam. Satu sudut bibirnya naik, "Anak kemarin sore mau melawanku?"

Bukgh!


Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status