Share

41. Dugaan yang Salah

Begitu keluar dari kamar mandi, Max terbelalak karena hanya mendapati Cherry di atas ranjang. Setelah celingak-celinguk dan tetap tidak menemukan sang istri, desah kesal berembus dari mulutnya.

“Kenapa dia meninggalkan suaminya berduaan dengan perempuan lain? Apakah dia sama sekali tidak berperasaan?” gerutu pria yang kemudian menatap Cherry dengan raut jijik.

“Perempuan ini ... selalu saja merepotkanku. Ck, seharusnya kubiarkan saja dia menangis di lobi. Dia yang batal menikah, tapi kenapa malah aku yang pusing? Kalau saja aku tidak mencoba menjadi teman yang baik, aku pasti sudah menikmati makan malam yang tenang.”

Sedetik kemudian, alis Max terdesak ke atas. Kata-katanya baru saja mengingatkan janjinya kepada sang istri. Secepat kilat, ia berbalik menghadap meja yang ternyata sudah penuh dengan hidangan. Helaan napas tak percaya langsung terumbar di udara.

“Dia benar-benar menyiapkan makan malam? Lalu, kenapa dia malah kembali ke kamar?” gerutu pri

Pixie

Hello, Wise Reader. Pixie mau minta feedback dooong. Menurut kalian, sejauh ini bagaimana alur cerita Max Gaby? Seru enggak? Mohon jawab di kolom review ya. Terima kasih.

| 1
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Indah Carolina
seru.. tp kesian ama gaby hikshiks. . ini sungguh tdk adil
goodnovel comment avatar
fer
seru banget thor, sampe aku vote berkali kali
goodnovel comment avatar
axis
seru sihh tapi jangan terlalu banyak drama yg menyakitkan. konfliknya terlalu berlarut2
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status