Share

Cinta Cita ~ 80

“Sayang, kenapa kamu mau pindah ke Singapur?” selidik Arya mengikuti saran Gemi. Ia akan bicara baik-baik dengan Cita, agar dapat mengetahui alasan di balik ajakan sang istri kemarin malam. “Kamu tahu, kan, kita sekarang sudah jadi suami istri? Jadi, aku mau kita saling terbuka supaya nggak ada salah paham lagi ke depannya.”

Cita tidak langsung merespons pertanyaan dan perkataan Arya. Ada hal yang sebenarnya ingin ia utarakan, tetapi Cita tidak bisa mengolah kata-katanya. Untuk satu hal ini, mungkin hanya Sandra yang bisa mengerti.

“Sayang?” tegur Arya karena keterdiaman Cita.

Arya bisa melihat segaris beban dari tatapan sang istri. Namun, Cita sepertinya enggan membagi hal tersebut padanya. Atau, mungkin Cita belum siap mengatakan alasan di balik keinginannya pindah ke Surabaya.

“Nggak papa kalau kamu nggak bisa bicara sekarang, tapi—”

“Aku pengen bebas,” putus Cita yang sejak tadi bersandar pada beanbag di depan televisi. Sementara Arya, masih duduk melantai di meja tamu sambil meman
Kanietha

Tinggal 15 bab, yaaa ~~~

| 12
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (18)
goodnovel comment avatar
Nury
huhu..sebenernyaa beraat banget sebagai cita..tapij gimanaa.. emang orang tuanyaa yg salah..hiks
goodnovel comment avatar
Lius Luis
andai Cita bukan hasil selingkuh Harry dan Sandra.Smua akan baik2 saja.Kesian ank cucu akan dicap sbg hasil pelakor selamanya.Pdhl ank cucu ga bersalah
goodnovel comment avatar
Masniah Sujana
masih gak bisa nahan air mata klo masa kelam cita diungkap lg,hwaaa......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status