Share

Cinta Cita ~ 79

“Nggak selamanya, baik itu juga membawa hasil yang baik.” Cita masih saja mengingat perihal pembicaraan mereka pagi tadi dengan Almira. “Ih! Aku masih aja kesel kalau inget pagi tadi.”

Sambil menyantap gimbab yang dipesan Cita, Arya hanya bisa mengangguk-angguk. Tidak berniat membahas kejadian tadi pagi, karena pasti akan menjadi bumerang bagi dirinya sendiri. Arya juga sudah berkali-kali mengaku salah dan tidak membela diri, karena sadar dengan perbuatannya dahulu kala.

“Aak, Sayang,” ujar Arya menyodorkan satu potong gimbab ke mulut Cita dan langsung dilahap oleh gadis itu. “Barusan, aku minta bu Hana, sekretarisnya mas Qai ubah jadwal penerbangan.”

“Apa dia ada ngubungin kamu lagi, Mas?” tanya Cita tidak mengacuhkan perkataan Arya. Sembari mengunyah, Cita tetap saja bicara karena hatinya masih tidak merasa tenang. “Almira?”

“Tadi siang, aku sudah minta Ardi hubungi Almira untuk mengakhiri kontrak dan proses semuanya sampai selesai.” Meskipun masih ada rasa tidak tega, tetapi Arya h
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Indah Wirdianingsih
tinggal di singapur mungkin cita bisa lebih tenang pikirannya
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
mungkin Cita benar² ingin memulai semua dari awal.dan menjauh dari orang² yg selalu membuat masalah untuk hubungan mereka...
goodnovel comment avatar
Ayue Sekartaji
singapur,,,cita dah 2thn lbih hidup d Sana,, sagara citra juga d wariskan ke cita Dan otomatis arya yg d beri kuasa,,bukan kah memang begitu rencananya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status