Share

Kantor Bangkrut

Matahari muncul dengan malu-malu, ia mulai mengambil tahta sang bulan dan menempati kembali posisinya.

Harsya terbangun seperti biasanya namun kali ini ia begitu bersemangat karena perutnya sangat keroncong jadi gadis itu memutuskan untuk mandi secara kilat dan selesai ia mandi, gadis itu langsung ke ruang makan dan menyantap semua makanan yang telah pembantu rumahnya siapkan.

Ia makan dengan begitu khitmat dan khusuk, makan sendiri mungkin merupakan rutinitas yang sangat biasa bagi gadis cantik itu karena sedari ia kecil, orang tuanya sudah sering meninggalkannya, entah untuk urusan bisnis atau hanya liburan semata jadi bagi seorang Harsya kesendiriannya merupakan sebuah ketenangan yang sangat ia sukai karena tidak akan ada yang menggangu dirinya.

Setelah menyantap nasi goreng dan segelas teh hangatnya, Harsya pun mulai memainkan ponselnya, seperti ada ia sedang mencari sesuatu.

"Ah ketemu akhirnya nomor si brengsek itu." Gumam Harsya tersenyum bahagia akhirnya menemukan apa yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status