Share

BAB 61 Malam Menuju Desa

Mata itu membulat sempurna menyaksikan apa yang kini ia lihat, setelah lampu ruangan itu ia nyalakan, ia syok bukan main.

Kaca jendela di samping TV-nya pecah, serpihan kaca bertebaran di mana-mana dan ada tetesan darah di tengah lantai tersebut.

Laki-laki besar itu melangkah dengan cepat menuju kamar seorang wanita, namun sesaat setelah ia sampai di sana, dugaannya benar ketika wanita tersebut sudah tidak ada di sana.

Bahkan pakaiannya saja sudah tidak ada sama sekali.

Ia kembali ke ruang tamu yang sungguh berantakan itu, Ia menjongkok dan menyentuh tetesan darah tersebut.

Ia murka sekali malam itu hingga pria tersebut berteriak dengan sekuat tenaganya.

Seperti orang kesetanan, ia menelepon orang tua wanita tersebut ditengah malam itu.

“Hallo, Rangga ada apa menelepon malam-malam?” terdengar suara lembut khas bangun tidur dari sebelah sana.

Pria bernama Rangga itu mencoba mengatur napasnya. “Ibu, apa Nicha pulang ke rumah?” tanyanya.

“Tidak, dia kabur lagi?” tanya ibunya.

“Iya, tapi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status