Share

Bab 0348

Tinggal setengah bulan lagi sebelum pertunjukan akhir tahun. Kondisi Yara jelas sudah benar-benar pulih, dan Siska sudah akrab dengan orang-orang yang ada di kamp.

"Dokter Gio, kamu juga harus pergi ke pertunjukan nanti." Siska juga punya hobi baru, yaitu menggoda Gio.

"Nggak tertarik." Gio menolak dengan wajah tanpa ekspresi.

"Ayolah, kaptenmu pasti akan menemani Rara di sana. Aku jadi nggak punya teman." Siska mengangkat alisnya. "Maksudku, teman pria yang ganteng."

"Aku saja kalau begitu." Bayu tiba-tiba muncul dari seberang meja.

"Anak nakal, minggir." Siska terlihat jijik dan terus membujuk Gio. "Dokter Gio, Dokter Gio yang super ganteng, jangan abaikan aku. Membosankan sekali tinggal di kamp setiap hari."

Dia menyeret Yara yang berada di sebelahnya. "Rara, bantu aku membujuk dia."

Yara tersenyum. "Dokter Gio, kami semua berharap kamu bisa hadir."

Gio menyapu pandang ke arah kerumunan orang itu dan akhirnya mendarat di wajah Felix.

Felix mengangguk. "Silakan, kamu penasaran 'kan s
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status