Share

Bab 142 : Dua Bulan Berlalu

Zie sudah siap, dia memakai baju rapi dan hendak pergi ke rumah sakit untuk menemani Sean seperti biasa, tapi berlari ke kamar mandi kembali. Wanita itu membuka keran wastafel dan menumpahkan sarapan yang sudah masuk ke perutnya sejam yang lalu. Zie merasa kurang enak badan, kepalanya terasa pusing sejak dua hari ini. Ia berjalan keluar kamar mandi sambil mengusap mulut dengan tisu, lantas mengambil obat masuk angin di dalam laci.

Dua bulan sudah Sean terbaring dalam kondisi tak sadarkan diri, dua bulan juga Zie memilih cuti bekerja dari perusahaan papanya untuk fokus merawat sang suami. Badan Zie nampak lebih kurus, mungkin karena dia harus bolak-balik siang dan malam menjaga Sean dan Keenan bergantian. Meski Keenan sudah ada yang menjaga, tapi dia tidak bisa mengabaikan putra semata wayangnya itu.

“Zie, wajahmu pucat sekali.”

Gia yang memilih pindah untuk menemani sang putri tinggal di rumahnya pun cemas, dia memberikan Keenan ke gendongan pengasuh dan mendekat untuk mengusap pipi s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (21)
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
apa yang di pikirkan raiga ya.........
goodnovel comment avatar
Yessy Susanti
Sean psti bangun.. semangatt Sean
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Apakah raiga diminta jadi ayah ken??? Sean bangun dong ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status