Share

Bab 90 : Hampir Celaka

“Jangan-jangan itu kamu!”

Tuduhan Marsha tepat mengenai sasaran, Sean gelagapan karena tidak bisa langsung menjawab ucapannya barusan. Ingin menggeleng berarti berbohong, tapi mengangguk tanpa membela diri sama saja bunuh diri.

“Kamu ingin mengajak Zie dan Ken piknik ke kebun binatang, apa tebakanku salah?” cecar Marsha.

Sean semakin tersudut, hingga mau tak mau dia menjawab 'iya'.

"Apa? Kamu membeli semua tiket kebun binatang, Sean?

Zie melongo, rahangnya bahkan bisa terlepas jika dia terus menganga. Zie tidak percaya Sean akan melakukan itu tanpa bicara kepadanya lebih dulu.

"Sean, kenapa tidak bilang?"

Perasaan Zie campur aduk tak karuan, bukan hanya menyesalkan uang yang sudah dikeluarkan, tapi juga menyayangkan sikap Sean yang belum berubah sama sekali, tak pernah berterus terang atau mengatakan apa yang dipikirkan.

"Minta kembali uangmu ppkn, batalkan reservasinya!" titah Zie.

"Tidak, biarkan saja."

Sean tak acuh, dia letakkan alat pemanggang kemudian pergi begitu saja.

"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
apa ingatan Sean akan kembali
goodnovel comment avatar
eva nindia
berharap kejadian ni sean bsa ingat semua.a ......
goodnovel comment avatar
Sindi Sandora
wah semoga aja ingatan sean kembali setelah kejadian barusan heheh semoga aja,,ingin mengucapkan selamat ulang tahun eh malah gak jadi karena kebawah emosi sama sikap sean wkwk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status