Share

Part 42

Saat itu Ayahku sudah terlanjur jatuh cinta dan sulit untuk diberi tahu. Sehingga dia abai dan memutuskan untuk diam-diam pergi dari rumah dan meninggalkan cita-cita yang sudah lama diimpikan oleh Kakekku.

Ayah dan Ibu memilih kawin lari dan pergi merantau ke kota Medan. Di sinilah mereka tinggal dan hidup sederhana sampai diusia satu tahun pernikahan mereka, Dan Ibu mulai mengandung.

Ayah memberanikan diri membawa Ibu pulang ke rumah orang tuanya. Berharap mereka mau menerima dan mengakui keberadaan istri dan juga calon anaknya.

Sekejam-kejamnya orang tua, tak akan mungkin tega mengusir kembali buah hatinya. Akhirnya pernikahan Ibuku di pestakan secara adat dengan mengundang seluruh penduduk kampung.

Untuk berapa waktu lamanya, mereka tinggal di rumah Kakek dan Nenek. Namun bukan Ibu namanya, jika tak bisa membuat orang lain naik darah. Dia terlibat perselisihan dengan Nenek dan kembali memutuskan untuk pindah dan kembali merantau ke kota. Dengan pilihan yang berat, lagi-lagi Ayah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status