Share

Sengaja Mencari Keributan

Melinda duduk berhadapan dengan Dani di meja makan. Ia sesekali mencuri pandang pada lelaki itu.

"Hari ini kamu harus mengajak Melinda berkeliling," kata Ibunya Dani.

Dani segera menyudahi makannya. "Nggak bisa. Banyak urusan hari ini."

"Kamu, kan bisa tunda dulu. Melinda baru datang dan kamu sudah sibuk dengan urusanmu sendiri."

Dani mendesah jengkel. "Apa Mama nggak bisa ngajak dia jalan? Aku beneran sibuk, Ma."

"Ish... sibuk apa, sih? Tunda dulu!"

"Mama...," rengek Dani.

"Dia cuma sementara di sini." Ibunya melirik Melinda.

Melinda tersenyum, tapi masih menundukkan kepalanya karena tidak ingin Dani menduga bahwa ia senang dengan pembelaan calon ibu mertuanya.

Dani mendesah lagi. Kali ini ia juga menghembuskan napas kasar. "Oke. Kutunggu di mobil."

Melinda tersenyum sambil memeluk ibu mertuanya. "Terima kasih, Ma."

"Iya. Hati-hati di jalan, ya."

Melinda menganggukkan kepalanya kemudian mendatangi Dani di mobil.

"Aku sibuk," kata Dani saat Melinda telah duduk di mobilnya.

"Oh, o
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status