Share

RUMAH SAKIT

“Siapa kau, beraninya menuduhku, seperti itu!” Patrick mengepalkan kedua tangan di sisi tubuhnya.

Seandainya tidak ingat, kalau ini rumah sakit dan dirinya harus membeli susu untuk putranya ia sudah mengajak Lukas berkelahi sekarang juga.

Tidak mau meladeni adik tirinya itu lebih jauh lagi Patrick kembali melanjutkan langkahnya. Namun, dari arah kejauhan terlihat sopirnya berjalan dengan cepat ke arahnya.

Setelah sopirnya berada dekat Patrick pun berkata, “Tolong pergilah ke minimarket! Belikan putraku susu formula juga keperluan lainnya!”

“Baik. Bos!” Sopir pribadi Patrick langsung berbalik untuk melaksanakan perintah bosnya itu. Ia tahu, kalau sedari di mobil tadi bayi bosnya sudah bergerak gelisah.

Patrick pun kembali berjalan menyusuri koridor tempat di mana Maureen sedang dirawat. Raut wajahnya terlihat dingin tanpa senyum.

‘Siapa yang memberitahu Lukas, kalau Maureen dibawa ke rumah sakit? Apakah sopir pribadiku berkhianat juga dengan mengabarkan hal ini kepada Lukas?’ batin Pat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status