Share

Bab 18

Jemima tampak sedang menunggu jawaban dari Julian dengan tatapan penuh harap.

“Mau ya, ikut ke tempat kerjaku?” pinta wanita itu terlihat merajuk.

“Apa ada lowongan kerja untukku?” tanya Julian ragu-ragu.

“Hump!”

Julian menatap curiga.

“Ayolah, sungguh, tapi….” Balas Jemima tampak sulit menjelaskannya karena sudah pasti pria itu akan menolaknya.

“Tapi? tapi apa?”

“ADA SESEORANG YANG MENYUKAIMU, TAMPAKNYA DIA NAKSIR KAMU.” Jawab Jemima sambil menutupi wajahnya setelah selesai bicara dengan cepat, dia sungguh sangat malu.

(...)

Mata Julian sampai melebar, wanita gila? apa dia mau menjualku? batinnya bertanya.

(...)

“Baiklah, siapa?” tanya Julian setelah hening beberapa lam dan Jemima sudah kembali mengangkat wajah juga menatapnya.

“Victor.”

“Hah!”

“Apa Kau mengenalnya?” tanya Jemima.

Julian buru-buru menggeleng.

“Terus kenapa terkejut begitu?” tanya Jemima lagi.

“Ah, aku kira nama itu nama seorang pria, bagaimana aku tidak terkejut? haruskah aku bersikap biasa saja?” balas Julian.

“Halo
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status